Selasa, 24 Januari 2012

"
Mereka suka tinggal dan duduk diam di kaki Tuhan. Yang karena cintanya kepada Tuhan, hanya mau melakukan apa yang Tuhan suruh lebih dari keinginannya sendiri...

"
VICTIM OR VICTORY?
Syalom!
Untuk suatu keadaan yang berubah selalu menghasilkan dua kelompok orang, yakni kelompok "Victim" (korban) dari perubahan dan kelompok "Victory" (Pemenang) dari perubahan. Pertanyaannya sekarang adalah, perubahan apakah yang sedang terjadi saat ini? Dr. Myles Munroe penulis buku laris yang sangat menginspirasi gereja Tuhan (termasuk ROCK Ministries), "Rediscovering Kingdom", dalam bukunya yang lain, "Prinsip dan Manfaat dari Perubahan" menulis 10 perubahan yang terjadi secara global hari-hari ini: Globalisasi, Informasi, Komunikasi, Mobilisasi, Diversifikasi budaya, Merger dan jaringan, Hidup usia lanjut, Teknologi, Transisi politik dan sosial dan Transformasi yang cepat. Belum lagi situasi Ekonomi yang unusual (tidak biasa) menghantam negara-negara kaya Amerika dan Eropa sehingga terjadi krisis yang tak terkedali menimbulkan efek domino yang kerusakannya sedang mengarah ke Asia.
WE ARE VICTIM OR VICTORY?
Menurut Alkitab, ketika semua yang bisa digoncangkan tergoncang, maka gereja Tuhan yang hidup dalam Kerajaan tak tergoncangkan akan diangkat oleh Tuhan sendiri (sekali lagi, oleh Tuhan sendiri!) untuk menyatakan kemuliaan-Nya. Jadi nasib kita sebetulnya jelas, "We are Victorious people!" Bahkan "More than Conquerors" lebih dari orang-orang yang menang (Roma 8:37).
Siapakah mereka para pemenang (Victory) itu? Mereka yang tinggal dalam Kerajaan tak tergoncangkan. Mereka memiliki identitas Kerajaan Sorga, yakni LIGHT, Kesetiaan, Ketulusan, Murah hati, Rendah hati dan Hidup Benar. Mereka suka tinggal dan duduk diam di kaki Tuhan. Yang karena cintanya kepada Tuhan, hanya mau melakukan apa yang Tuhan suruh lebih dari keinginannya sendiri...
Siapakah mereka para pecundang (Victim) itu? Mereka yang mengandalkan kekuatannya sendiri merasa bisa, punya modal, koneksi dan kemampuan/keahlian. Mereka adalah orang yang merasa memiliki pengaruh dan posisi yang dibutuhkan untuk menang. Mereka jarang duduk di kaki Tuhan kecuali memiliki kepentingan yang memerlukan persetujuan Tuhan uuntuk memberkati keinginannya sendiri...
Jadilan "Victory"! anda memang ditentukan untuk lebih dari pemenang. Amin!
Yeah! Ps. Herold Kilapong.
 

Senin, 16 Januari 2012

KRISTUS ATAU KRISIS?
Jika "Armagedon Ekonomi" akhirnya terjadi, kita hanya diperhadapkan 2 pilihan: Krisis atau Kristus. Krisis adalah situasi sulit akibat suatu keadaan (dalam hal ini situasi ekonomi global yang berimbas ke Indonesia), atau Kristus; Tuhan kita yang sanggup mengangkat umat-Nya justru di masa krisis terjadi. Saya mau mengingatkan agar hari-hari ini kita membangun komitmen yang kuat untuk menguduskan seluruhnya, Roh, Jiwa dan Tubuh (1 Tesalonika 5:23). Ini saya sebut "Holistic Holiness". Menurut ayat ini, caranya adalah Roh, Jiwa dan Tubuh terpelihara sempurna. Nah bagaimana memelihara sempurna?

- Roh terpelihara sempurna dengan memberinya makan hal-hal yang rohani. Banyaklah memuji dan menyembah Tuhan. Berdoa dengan tidak jemu-jemu dan renungkan Firman Tuhan siang dan malam. Maka kita akan mendapat hikmat Tuhan untuk strategi-strategi dan terobosan-terobosan yang diperlukan untuk membuat kita menang walaupun situasinya sulit.
- Jiwa terpelihara sempurna dengan mengembangkan hati yang selalu bersyukur. Bila kita mudah bersyukur, maka kita akan mudah melihat berkat Tuhan. Jiwa kita makmur dan tenteram. Emosi dapat dikuasai dan manage dengan tepat. Jangan lupa situasi sulit dan krisis akan sangat mengganggu jiwa, emosi dan pikiran kita. Jika jiwa kita tidak terisi/makmur, maka kita akan tergilas krisis. Lalu bagaimana dengan Tubuh? '
- Tubuh bisa terpelihara sempurna dengan melatihnya dengan tekad, keras dan disiplin (lihat 1 Kor 9:27 Amplified Bible). Tegas berkata "Tidak!" terhadap dosa.
Maka kita benar-benar akan melihat Kristus di masa Krisis. Malah kita akan melihat pekerjaan Tuhan yang ajaib dan mengangkat kehidupan kita untuk mendemonstrasikan kebesaran dan kemuliaan-Nya lewat hidup kita yang berkemenangan. Amin! Yes, Amin!
Selamat menang! Selamat menikmati duduk di kaki Tuhan :)
Dengan antusias, Ps. Herold Kilapong.

Saya mau mengingatkan agar hari-hari ini kita membangun komitmen yang kuat untuk menguduskan seluruhnya, Roh, Jiwa dan Tubuh (1 Tesalonika 5:23).
Ini saya sebut "Holistic Holiness".

Jumat, 13 Januari 2012

Fokus Pada Pasangan Anda!
Syalom!
Hari Selasa-Kamis (10s/d12 Januari) minggu lalu saya mengikuti konsolidasi dan arahan Senior Pastor kita, Ps. Timotius Arifin. Ada dua isu utama dalam pertemuan ini: Krisis Dunia Global dan Kekristenan serta Pemulihan Keluarga. Saya kaget ketika kami mendapatkan materi rapat. Yaitu kopi majalah "Charisma" terbaru yang membahas "Financial Armagedon". Majalah yang sama yang menjadi referensi pengajaran saya dalam ibadah raya minggu lalu bukan?! Jadi benar, kita harus menyiapkan diri!
Yang kedua, arahan tentang updating pernikahan dewasa ini. Masalahnya sudah semakin serius. Kami berbicara tentang hubungan suami dan istri. Dan ini tidak hanya terjadi secara umum di masyarakat saja, tetapi juga secara khusus menyerang anak-anak Tuhan, termasuk para hamba Tuhan. Saya mengingatkan diri saya, termasuk saudara, jagalah hubungan pernikahanmu!


Yang terpenting dalam hal ini adalah sikap hormat kita kepada Tuhan dengan menghormati berkat Tuhan atas pernikahan kita. Atau justru kita memang memberi diri kepada iblis dengan setuju terhadap nafsu rendah yang ditawarkannya.
Pilihan ada pada kita.

Psikolog pernikahan Jonathan Trisna diundang dalam pertemuan tersebut. Beliau mengatakan bahwa sensasi sexual yang disebut "krenyeng-krenyeng" bila bersentuhan hanya bertahan 7 tahun saja. Selebihnya adalah komitmen yang tinggi dalam ikatan perjanjian pernikahan itu sendiri. Termasuk orang yang berselingkuh, maka sensasi sexual dengan pasangan selingkuh hanya paling lama 7 tahun. Selebihnya bosan dan tidak "greget' lagi. Maka tidak heran orang yang pernah berselingkuh sekali, akan melanjutkan lagi petualangan perselingkuhannya.
Yang terpenting dalam hal ini adalah sikap hormat kita kepada Tuhan dengan menghormati berkat Tuhan atas pernikahan kita. Atau justru kita memang memberi diri kepada iblis dengan setuju terhadap nafsu rendah yang ditawarkannya. Pilihan ada pada kita. Tentu saja sebagai hamba Tuhan saya bertanggung jawab untuk mengingatkan diri saya kemudian jemaat untuk menjaga kekudusan pernikahan yang telah diberkati Tuhan maka pasti kita akan menikmati indahnya suasana sorga dalam keluarga kita. Dari pada terus menerus dikejar rasa bersalah dan dosa yang akhirnya membuat kita jatuh semakin dalam dan, sakit. Bahkan maut!
Jadi fokuslah pada pasangan anda dan selamat menikmati kehidupan yang berbahagia karena kita memilihnya! Amin!
Dengan antusias, PS. HEROLD.

Jumat, 06 Januari 2012

BE WHOLE AND BEHOLD!

Jadilah utuh (whole) dan lihatlah (behold) pekerjaan Tuhan tahun ini. Saya percaya kita benar-benar akan melihat pekerjaan Tuhan yang ajaib tahun ini. Justru ditengah-tengah merosotnya dunia. Bangsa-bangsa mengalami krisis multidimensi. Krisis politik, krisis sosial budaya hingga badai terbesar dari krisis dunia saat ini, yakni krisis ekonomi.
Mazmur 46,
7 Bangsa-bangsa ribut, kerajaan-kerajaan goncang, Ia memperdengarkan suara-Nya, dan bumi pun hancur. 8 TUHAN semesta alam menyertai kita, kota benteng kita ialah Allah Yakub. S e l a. 9 Pergilah, pandanglah pekerjaan TUHAN, yang mengadakan pemusnahan di bumi,

Ya! Kerajaan-kerajaan goncang. Tetapi kita yang hidup dalam Kerajaan yang tak tergoncangkan akan melihat pekerjaan Tuhan yang ajaib dan besar. Sebab bagi Tuhan tidak yang mustahil. Malah kerinduan terbesar dari Kerajaan ini adalah memperluas pengaruhnya dengan menginvasi semua sistem dunia lewat Putra-putri Kerajaan-Nya. Pastikan anda hidup aman didalam Kerajaan-Nya!!!
Lantas bagaimana kita tahu bahwa kita ada dalam Kerajaan-Nya? Jawabannya mudah. Yakni periksa hidup kita, apakah kita memiliki identitas Kerajaan-Nya? Kalau identitas itu tidak ada, maka pasti kita bukan bagian dari Kerajaan yang tak tergoncangkan tersebut. Tapi jika kita memiliki identitas Kerajaan Sorga. Maka pasti kita bagian dari Kerajaan-Nya. Identitas itu adalah hidup dalam L.I.G.H.T.,
Loyalty/kesetiaan
Integrity/ketulusan
Generosity/kemurahan hati
Humility/kerendahan hati dan
Truth/hidup dalam kebenaran.
Jadi, periksalah hidup saudara. Jika identitas itu melekat dalam hidup saudara secara utuh (whole), maka kita akan melihat (behold) pekerjaan Tuhan yang ajaib yang membela dan mengangkat umat-Nya. Amin!
DENGAN ANTUSIAS!
PS. HEROLD KILAPONG.



Lantas bagaimana kita tahu bahwa kita ada dalam Kerajaan-Nya? Jawabannya mudah. Yakni periksa hidup kita, apakah kita memiliki identitas Kerajaan-Nya? 

Pengikut